LPMPP UNG Lakukan Monev Dan Penguatan Kemitraan MBKM MSIB Di Jakarta Dan Sekitarnya
Wandi Patalani | 15 September 2024 | Dibaca 176 kali |

Foto bersama di Direktorat Kepercayaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Masyarakat Adat

Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Negeri Gorontalo melakukan monitoring dan evaluasi  (Monev) serta Penguatan Kemitraan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) khususnya program Magang dan Studi Independen Bersertifikat. Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat merupakan salah satu program flagship Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diluncurkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makariem, B.A., M.B.A. pada tahun 2020 silam.. Penguatan kemitraan ini dilaksanakan pada tanggal 12 s.d 15 September 2024 di Jakarta dan sekitarnya.


Dalam monev dan penguatan mitra MBKM ini, Kepala LPMPP UNG Prof. Dr. Elya Nusantari, M.Pd menugaskan tim LPMPP Universitas Negeri Gorontalo yang terdiri dari Kepala Pusat Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Abdulrahim Maruwae, SE., M.Pd , Kepala Pusat Teknologi Pembelajaran (LMS dan PSB) Dr. Jemmy Pakaja, S.Kom., M.Kom dan staf LPMPP Abubakar Eraku. Tim LPMPP menjajaki beberap mitra yang terletak di daerah Jakarta dan sekitarnya.


Tim LPMPP menyambangi mitra Magang Kampus Merdeka yaitu kantor Direktorat Kepercayaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Masyarakat Adat Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia dan PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Mahasiswa yang mengikuti magang di Direktorat Kepercayaan Kepada Tuhan YME dan masyarakat adat ditempatkan diseluruh Indonesia sesuai ketentuan mitra. Terdapat 2 mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo yang ditempatkan di Kab. Lembata Provinsi Nusa Tenggara Timur. Mahasiswa akan fokus pada pelestarian serta pengembangan kepercayaan dan tradisi masyarakat adat di Indonesia. Dan terdapat 3 mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo yang lolos magang di PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk dengan penempatan  Kantor Cabang Tangerang, Kantor Cabang Manado dan Kantor Cabang Gorontalo.



Salah satu mitra studi independent yang dikunjungi untuk melakukan penguatan adalah Maxy Academy  PT. Linkdataku Solusi Indonesia. Maxy Academy merupakan salah satu mitra yang bergabung di Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka program Magang dan Studi Independent. Maxy academy memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengikuti mendapatkan pengalaman di bidang Digital Marketing, Rapid Frontend Development, Rapid Backend Development, atau Rapid UI/UX. Maxy Academy menggabungkan AI dan teknologi blockchain untuk menyediakan mahasiswa dan pencari kerja dengan keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan yang diperlukan untuk karir di masa depan.



Selain itu, tim LPMPP juga mengunjungi PT. Akselerasi Edukasi Internasional (Halofina). PT Akselerasi Edukasi Internasional merupakan perusahaan yang bergerak di bidang Financial Planner yang sudah tercatat di OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Produk yang dihasilkan dari PT Akselerasi Edukasi Internasional ini adalah Halofina. Halofina merupakan sebuah Startup Fintech asal Indonesia yang menciptakan Aplikasi Perencanaan Keuangan dan Investasi yang di desain untuk memudahkan pengguna dalam merencanakan keuangan pribadinya (Personal Finance).

BAGIKAN :