Tahapan Wawancara PAGC-MSIB MBKM Mandiri UNG dan BPOM RI
Wandi Patalani | 24 Januari 2025 | Dibaca 150 kali |

Foto Bersama

Merdeka Belajar Kampus Merdeka adalah kebijakan yang dikeluarkan Kemendikbudristek yang memberikan hak kepada Mahasiswa untuk mengambil mata kuliah di luar program studi selama 1 semester dan berkegiatan di luar perguruan tinggi selama 2 semester. Perguruan tinggi diberi kebebasan untuk melakukan kegiatan Kampus Merdeka yang sesuai kebutuhan dan minat mahasiswanya.

Universitas Negeri Gorontalo berpartisipasi aktif pada implementasi program MBKM Flagship dan MBKM Mandiri. Salah satu program yang dilaksanakan secara mandiri oleh Universitas Negeri Gorontalo yaitu Magang dan Studi Independen Bersertifikat. Program MSIB MBKM ini bermitra dengan Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia dikenal dengan Program Pangan Aman Goes to Campus.


Saat ini impelentasi program MSIB Mandiri UNG telah memasuki tahapan seleksi yaitu wawancara. Tahapan ini diikuti oleh 4 orang mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksai administrasi oleh Tim Badan POM RI. Keempat mahasiswa tersebut berasal dari Program Studi Ilmu Teknologi Pangan Fakultas Pertanian Universitas Negeri Gorontalo.


Tahapan wawancara ini sebagaimana juknis dari BPOM dilaksanakan oleh Koordinator PT. MSIB yg juga sebagai Kapus MBKM Bapak Abdulrahim Maruwae, SE., M.Pd. "PAGC ini akan dimulai pada bulan Februari s.d Maret untuk sesi Pembekalan Materi Teknis Keamanan Pangan dan Pelatihan PKP Berbasis Kompetensi secara online. dan Pelaksanaan PAGC secara offline dimulai bulan April s.d Juni di UPT Balai POM Gorontalo dan UMK Pangan Olahan". Ujar Kapus MBKM.

Program MBKM Mandiri PAGC-MSIB Universitas Negeri Gorontalo dilaksanakan dengan 3 skema yang ditawarkan oleh BPOM RI. Skema 1 PAGC 20 SKS dengan level kompetensi 5, PAGC 10 SKS dengan level kompetensi 4 dan KKN Tematik 4 SKS dengan level kompetensi 3. Mahasiswa yang lolos pada tahap ini memilih skema 1 PAGC 20 SKS.

BAGIKAN :